Hewan belut memang menjadi salah satu hewan
yang banyak di cari orang terutama orang yang menginginkan daging belut yang
terkenal lezat. Belut memang menjadi salah satu hewan konsumsi yang terkenal
akan rasanya yang lezat dengan tekstur daging yang lembut. Di indonesia belut
yang terkenal yakni belut sawah yang memiliki tubuh yang relatif lebih besar di
bandingkan belut jenis lainnya. Juga belut sawah ini memiliki daging yang manis
dan gurih cocok untuk di buat berbagai macam masakan. Saking tingginya
permintaan akan belut ini banyak orang juga melakukan budidaya belut ini. Ada
banyak cara untuk budidaya belut ini salah satu nya yakni ternak belut dalam tong atau dalam drum. Ya memang berternak belut
dalam tong ini salah satu jenis ternak yang hemat dan murah meriah.
Ternak Belut Dalam Tong Terbaik
Menggunakan teknik ternak belut dalam tong
ini anda bisa menghemat biaya pembuatan kolam. Yang mana membutuhkan banyak
biaya yang mahal untuk membuat kolam dari cor – coran semen. Dengan media tong
ini anda menyiapkan tong atau drum dari plastik yang biasa di jual di toko –
toko. Drum plastik ini memang untuk penampungan air yang mana juga bisa di
manfaatkan untuk ternak belut.
Ternak Belut Dalam Tong Yang Benar
Untuk ternak belut dalam tong ini anda bisa
juga menyiapkan lumpur kering, kompos, jerami padi, pupuk TSP, dan
mikroorganisme stater. Ya semua itu adalah kunci keberhasilan seorang peternak
belut untuk menghasilkan belut yang sehat dan juga besar. Selain pakan, yang
perlu diperhatikan kualitas air. Bibit belut menyukai pH 5-7. Selama
pembesaran, perubahan air menjadi basa sering terjadi di kolam.
Jika anda ingin budidaya ternak belut dalam
tong mungkin beberapa informasi ini bisa membantu anda.
ADS HERE !!!